Cintanya Anak Muda

Indonesia berhasil merdeka setelah berjuang melawan penjajahan yang dipimpin oleh kaum muda.
Dahulu mereka Kaum muda adalah yang ditakutkan, karena mereka Kuat, kokoh, dan sempurna lahir dan batinnya.
Mereka dulu tak mengenal putus asa, tak mengenal istirahat lama, tak mengenal tangan terkulai lemah dan kaki terangkat dalam duduk ngopi pagi-siang-sore-malam.

Mereka bergerak!

Dan Setelah 74 tahun merdeka maka selayaknya kita Indonesia jauh lebih merdeka dari dahulu kita ditindas.
Kaum muda harus jauh lebih sigap dan mantap.

Tetapi Sayangnya...
Kebanyakan Anak muda kini masuk dalam perangkap penjajahan yang lebih brutal.
Narkotika, Sex bebas, pornografi, candu games online, candu gadget tidak bermanfaat, gemerlap dunia malam, malas memproduksi hal positif cuma jago makan, kuat bergaya hedonisme, ketergantungan pada uang bak Tuhan-kapitalisme, bodoh karena tak suka membaca, nongkrong menghabiskan waktu tak jelas arah, yang tidur pagi dan tertawa gila di waktu malam.

Wahai anak muda, saya belum juga berbuat banyak untuk Negeri ini.
Tapi saya berupaya sekuat tenaga dan pikiran saya untuk bergerak walaupun belum lah seberapa.

Terlalu banyak PR di negeri ini menunggu kaum muda bergerak bekerja berkarya.
Terlalu banyak SDA dan SDM yang terbiarkan percuma habis dijajah warga asing.
Terlalu banyak orang tua yang lelah bekerja hanya untuk "menambah panjang jatah hidupnya setiap hari".
Terlalu banyak anak kecil yang tak tahu pada siapa ia harus mengambil teladan.

Mari kita bersemangat, meng-copy semangat para pejuang Pahlawan Negeri ini yang memberikan darahnya untuk merdekanya Indonesia.

Jangan lemah menyerah, bangkit!
Teriakan kebenaran, produksi kebaikan dan tolak kedzholiman.
Merdeka!!!

#PesanEmakMuda #SemangatMuda #AwetMuda